Riauterkini-PEKANBARU-Pelaku usaha sawit di Sumatera khususnya Riau sebagai provinsi sentra industri sawit di Indonesia tidak perlu jauh-jauh untuk mencari kebutuhan sarana prasarana seperti benih, pupuk, pestisida, alat berat, teknologi pabrik sawit, sampai drone.
Melalui Penyelenggaraan pameran 2nd Sawit Indonesia Expo and Conference (SIEXPO) 2024 yang berlangsung di SKA Co Ex pada tanggal 8 sampai 10 Agustus 2024 di Pekanbaru, diharapkan mampu menjembatani perusahaan dan petani sawit agar kebutuhan tersebut dapat terpenuhi. Di sektor benih, antusiasme produsen benih sangatlah tinggi ini terbukti dengan meningkatnya jumlah produsen benih sawit sebagai peserta pameran SIEXPO 2024 menjadi 12 produsen dibandingkan tahun sebelumnya berjumlah 8 produsen.
"Kami sangat mengapresiasi kehadiran produsen benih sawit di SIEXPO 2024 untuk mengedukasi pelaku sawit dengan produk dan teknologi terkini. Sudah ada 12 produsen yang terdaftar sebagai peserta pameran," ujar Ketua Panitia Pelaksana SIEXPO 2024, Qayuum Amri kepada riauterkini.com, Ahad (04/08/24).
Menurut Qayuum, 12 produsen benih sawit itu sudah dikenal memiliki benih sawit unggul dan berkualitas tinggi. Dengan kehadiran mereka di SIEXPO 2024, dapat dipastikan petani lebih mudah membeli benih unggul secara langsung.
"Melalui pameran ini, kami ingin membantu pelaku sawit khususnya petani supaya terhindar dari penggunaan benih illegitim dan non sertifikat. Harapan kami supaya petani dapat langsung pesan, beli dan diantar ke kebun. Sebagai bagian mendukung kebijakan pemerintah dalam peningkatan produktivitas," tegasnya.
Adapun 12 produsen benih sawit yang menjadi peserta pameran SIEXPO 2024 yakni PT Socfin Indonesia, PT Dami Mas Sejahtera, PT Timbang Deli Indonesia (Verdant Bioscience), PT ASD Bakrie Oil Palm Seed Indonesia, PT Tunggal Yunus Estate ( TOPAZ ), Pusat Penelitian Kelapa Sawit, PT Aneka Sawit Lestari, PT PP London Sumatra Indonesia Tbk, PT Sampoerna Agro Tbk (Bina Sawit Makmur), PT Tania Selatan, PT Guthrie Agri Bio dan PT Palma Inti Lestari.
Selain produsen benih sawit, kata Qayuum lagi, peserta lain yang juga dipastikan ikut SIEXPO 2024 berasal dari 13 produsen alat berat. Menurutnya kehadiran pelaku alat berat ini sangatlah penting untuk mendukung peningkatan produktivitas yang cenderung stagnan dalam beberapa tahun terakhir. Dia menilai, teknologi alat berat sangat berperan penting untuk mendukung pekerjaan di perkebunan mulai dari perawatan tanaman, panen, transportasi buah sampai pengolahan buah sawit di pabrik.
Daftar 13 perusahaan alat berat Perkebunan yang akan menjadi peserta pameran SIEXPO 2024 yaitu, PT Sany Heavy Industry Indonesia, PT Gaya Makmur Tractors, PT Altrak 1978 & PT Berca Mandiri Perkasa, PT Bumi Citra Traktor Nusantara, PT Panca Traktor Indonesia, PT Agrisarana Jaya Perkasa, PT Kobexindo Konstruksi Indonesia, PT United Equipment Indonesia, ERREPPI SRL, PT Rutan, PT Equipindo Perkasa, PT Oscarmas, dan PT Gala Jaya.
"Pelaku industri dan masyarakat dapat mengunjungi pameran secara gratis dengan mengisi link registrasi berikut : https://events.sawitindonesia.com/daftar-luring-baru," tutupnya.***(gas)