Riauterkini-PELALAWAN-Kondisi banjir yang melanda wilayah Sungai Batang Nilo, Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, mulai menunjukkan tanda-tanda surut. Hingga Kamis (16/1/2025) pagi, ketinggian air dilaporkan berada di ±150 cm, sedikit menurun dibandingkan hari sebelumnya.

Meski demikian, banjir masih berdampak pada 86 rumah di beberapa wilayah, yakni RT 004 RW 002, RT 005 RW 002, RT 004 RW 003, dan RT 006 RW 003. Sebanyak 76 rumah dilaporkan tergenang air namun belum terendam sepenuhnya, sementara 10 rumah lainnya terendam air dan tidak bisa ditinggali.

Banjir juga memengaruhi empat fasilitas umum, yaitu Rukan Babinsa, Balai Adat, Musholla Nurbuah, dan Musholla Al Istiqomah, serta menyebabkan jalan poros sepanjang 1,8 km tergenang air. Warga yang hendak melintas di jalan tersebut terpaksa menggunakan perahu tradisional dengan tarif Rp 10.000 per orang atau Rp 80.000 untuk membawa kendaraan roda dua.

Sebanyak 10 kepala keluarga (KK) yang terdampak memilih mengungsi sementara di rumah kerabat atau tetangga, dengan harapan air segera surut. Mereka belum memanfaatkan posko pengungsian yang telah disiapkan di Kantor Desa, GOR Desa, dan Pustu Desa Lubuk Kembang Bunga. Selain itu, warga sangat membutuhkan bantuan berupa perahu karet, logistik makanan, dan obat-obatan untuk mendukung kehidupan sehari-hari.

Polsek Ukui, yang dipimpin oleh Kapolsek AKP Rudi Hardiyono, S.H., terus siaga dan aktif dalam penanganan banjir. Langkah-langkah yang telah dilakukan meliputi, berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kecamatan untuk penanganan banjir, melakukan patroli dan memberikan edukasi kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan.

Menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak, membuka posko kesehatan yang beroperasi di BLUD Puskesmas Ukui.

Cuaca mendung di sebagian besar wilayah Kecamatan Ukui, termasuk Desa Lubuk Kembang Bunga, masih menjadi perhatian. Hingga saat ini, situasi secara keseluruhan dilaporkan aman dengan tidak adanya korban jiwa.

Polsek Ukui terus memantau perkembangan dan memastikan keselamatan warga tetap menjadi prioritas. "Kami akan terus bekerja sama dengan semua pihak untuk memberikan penanganan terbaik bagi warga terdampak banjir," tegas Kapolsek Ukui.***(ang)