Berita Terhangat.. |
Jum’at, 15 Januari 2021 21:29 4 Sembuh, Pasien Covid-19 di Kuansing Bertambah 8 Orang
Jum’at, 15 Januari 2021 21:02 Tunaikan Kewajiban Demokrasi, Ketua KPU Bengkalis Ikut Nyoblos Anggota BPD
Jum’at, 15 Januari 2021 19:39 Gerebek Warung di PT SJI, Lima Pria Digelandang ke Polsek Kunto Darussalam
Jum’at, 15 Januari 2021 18:13 Tahun Anggaran Berakhir, Proyek Jalur Dua Airmolek Inhu Tetap Dikerjakan
Jum’at, 15 Januari 2021 18:03 Polda Riau Periksa 13 Saksi Terkait Sampah di Pekanbaru
Jum’at, 15 Januari 2021 17:44 Bertambah 170, Total Kasus Covid-19 di Riau Tembus 27 Ribu Lebih
Jum’at, 15 Januari 2021 17:17 H Permata Tewas Ditembak Petugas, Kepala BC Tebilahan Mengaku Belum Mengetahui
Jum’at, 15 Januari 2021 17:16 Mulai Hari Ini APBD Bengkalis 2021 Sudah Bisa Digunakan
Jum’at, 15 Januari 2021 17:03 Polisi Bekuk Jambret Anak Pejabat Tinggi Polda Riau
Jum’at, 15 Januari 2021 11:01 Iwan Patah Sebut Banjir Menahun di Pekanbaru Akibat tak Punya Master Plan
|
|
|
Ahad, 18 Oktober 2020 14:46 Pasca Terbakar, Pemkab Rohul Carikan Solusi Perbaikan 13 Ruangan SMPN 1 Rambah
Pemkab Rohul segera mencarkan solusi agar 13 ruangan SMPN 1 Rambah yang terbakar bosan segera diperbaiki.
Riauterkini-PASIRPENGARAIAN- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) H Abdul Haris, S.Sos, M.Si, meninjau 13 ruangan SMP Negeri 1 Rambah yang ludes terbakar pada Ahad (18/10/2020) sekira pukul 03.00 WIB.
Pada peninjauan tersebut Sekda didampingi istrinya yang juga Ketua Dharma Wanita Persatuan Rohul Hj Neti Herawati, Kepala SMPN 1 Rambah Yelleson Suryadi, serta para majelis guru, personel TNI dan Polri.
Usai berkeliling areal SMPN 1 Rambah, Sekda Rohul Abdul Haris menyampaikan turut berduka cita atas terbakarnya 13 ruangan di sekolah yang berlokasi di Jalan Hang Tuah Desa Koto Tinggi, Kecamatan Rambah tersebut.
"Tentunya kita merasa kehilangan lebih dari sepuluh ruangan belajar terbakar. Ini merupakan salah satu musibah bagi kita dan tentunya juga berdampak dalam proses belajar mengajar di SMPN 1 Rambah," kata Sekda Rohul.
Sebagai bagian dari Pemerintah Kabupaten Rohul, Sekda mengatakan akan mencarikan solusi jangka pendek ataupun jangka panjang agar 13 ruangan SMPN 1 Rambah bisa dibangun kembali.
Sekda mengakui untuk dana pembangunan belasan ruangan yang terbakar tidak dianggarkan di Rancangan APBD Rohul tahun anggaran 2021, karena telah memasuki tahapan KUA-PPAS dan finalisasi.
Pemkab Rohul akan mencari cara tepat untuk perbaikan 13 ruangan SMPN 1 Rambah yang terbakar tersebut, sehingga tidak mengganggu proses belajar mengajar ke depan.
"Kita usahakan dari beberapa kegiatan yang mungkin bisa ditangguhkan," kata pria yang pernah menjabat beberapa jabatan eselon II di lingkungan Pemkab Rohul ini.
Pemkab Rohul berencana meminta sumbangsih CSR dari beberapa perusahaan yang ada di daerahnya untuk perbaikan 13 ruangan SMPN 1 Rambah yang terbakar.
"Karena kebutuhan ruangan ini adalah kebutuhan yang harus kita penuhi, mengingat nantinya berpengaruh terhadap masa depan anak-anak kita nantinya," pungkas Sekda Rohul, Abdul Haris.***(zal)
|
Beri
tanggapan | Baca
tanggapan |
|
|
|