Berita Terhangat.. |
Sabtu, 23 Januari 2021 11:04 Ketua Satgas Covid-19, Doni Monardo Positif Covid-19
Jum’at, 22 Januari 2021 21:13 Rangkaian HPN, 10 Desa Direncanakan Terima PWI Inhil Award 2021
Jum’at, 22 Januari 2021 20:29 BB Chip Judi High Domino Hilang, Polres Meranti Indentifikasi Pelaku
Jum’at, 22 Januari 2021 19:33 1 Sembuh, Penambahan Pasien Positif Covid - 19 Kuansing Tidak Ada
Jum’at, 22 Januari 2021 19:27 Jumlah Pasien Sembuh Lebih Banyak Dibanding Terkonfirmasi
Jum’at, 22 Januari 2021 17:35 Pemkab Inhil Terima Bantuan CSR PT. Bank Riau Kepri
Jum’at, 22 Januari 2021 17:22 1 Dasawarsa, Penduduk Riau Nambah 855.720 Jiwa
Jum’at, 22 Januari 2021 16:30 Polda Riau Pertimbangkan Panggil Wako Firdaus Dalam Kasus Sampah
Jum’at, 22 Januari 2021 16:24 Wagub Ingin PKS Sejalan Wujudkan Riau Lebih Baik
Jum’at, 22 Januari 2021 14:02 Zukri-Nasarudin Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Pelalawan Terpilih
|
|
|
Rabu, 13 Januari 2021 17:00 Integrasi Data, Bapenda Bengkalis dan Dukcapil Jalin Kerja Sama
Menginterkoneksikan dan integrasi data kependudukan sebagai wajib pajak, Bapenda dan Dukcapil setujui menjalin kerja sama. Keduanya tandatangani MoU.
Riauterkini-BENGKALIS- Sepakat menjalin kerja sama interkoneksi dan integrasi data penduduk baik calon maupun wajib pajak, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bengkalis menandatangani perjanjian memorandum of understanding (MoU), Rabu (13/1/21) siang.
Penandatangan MoU berlangsung di Ruang Rapat Kantor Dukcapil Jalan Pertanian dialkukan oleh Kepala Bapenda Bengkalis Surpadi, S.Sos, M.H dan Kepala Dinas Dukcapil Bengkalis H. Ismail M.P, kemudian juga dilanjutkan menandatangani MoU oleh sejumlah kepala bidang (Kabid).
Turut hadir dan menyaksikan Sekretaris Bapenda Bambang Irawan, S.E, Kabid Pengendalian dan Pengembangan, H. Achyan, Kabid Pendataan dan Pengembangan, H. Zamri, S.E, Kabid Penerimaan dan Pembukuan, Jumiharto, S.H.
"MoU tersebut tentang interkoneksi data kependudukan karena sangat berguna untuk menggali potensi pajak. Manfaatnya jika ada kesalahan data penduduk wajib pajak akan lebih mudah dilakukan perbaikan," ungkap Kepala Bapenda Bengkalis Supardi melalui Kabid Pengendalian dan Pengembangan, H. Achyan, Rabu (13/1/21).
Kemudian pentingnya MoU tersebut juga disebutkan Achyan, sebagai data penunjang untuk penerimaan Dana Alokasi Umum (DAU) Kabupaten Bengkalis. Karena salah satu variabel penghitungan DAU tersebut adalah jumlah data penduduk yang valid.
"Jadi, jika data itu sudah bersih atau sudah valid atau terbarukan maka akan sangat mudah untuk digunakan sebagai penunjang dalam penerimaan DAU," katanya lagi.
"Dengan integrasi data ini juga penting adalah sebagai upaya untuk menertibkan administrasi wajib pajak yang masuk ke Bapenda. Kedepan kita harapkan tidak ada lagi identitas yang "abal-abal" atau adanya data yang tidak benar disampaikan oleh wajib pajak," tegasnya.***(dik)
Foto : Kepala Bapenda Bengkalis Supardi (kiri) dan Kepala Dukcapil H. Ismail teken MoU integrasi data kependudukan, Rabu (13/1/21).
|
|
|
|