Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 22
 
 
 
Solusi Pakan Ternak Murah, Asian Agri Gelar Pelatihan Budidaya Maggot dan Azolla

Riauterkini-PANGKALAN KERINCI-- Sebagai bentuk implementasi komitmen keberlanjutan perusahaan dan pilar ke-2 Asian Agri 2030, yaitu pertumbuhan inklusif dengan mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), Asian Agri kembali menggelar pelatihan UMKM Naik Kelas 2023 bertajuk Menghadirkan Pakan Ternak Alternatif untuk Mencapai Ekosistem Peternakan yang Optimal.

Manager Sustainability Operation dan CSR Asian Agri, Putu Grhyate Yonata Aksa menjelaskan pihaknya terus berkomitmen dalam menjalankan tanggungjawab sosial kepada masyarakat sekitar, dengan berbagai upaya yang tujuan akhirnya adalah peningkatan keterampilan untuk kemandirian ekonomi daerah.

"Sejalan dengan komitmen kami yang mendukung pertumbuhan inklusif sebagai pilar ke-2 Asian Agri 2030, kami percaya dengan program berkelanjutan ini salah satunya melalui pelatihan UMKM Naik Kelas, akan membuka peluang lapangan kerja yang semakin banyak dan tentunya ekonomi desa semakin produktif dan meningkat," ungkapnya saat membuka pelatihan di Asian Agri Learning Institute, Pangkalan Kerinci Pelalawan, Kamis (11/5/2023).

Putu mengakui pihaknya telah melakukan pembahasan dengan tim internal terkait permasalahan yang dialami pelaku UMKM lokal, terutama di bidang perikanan dan peternakan. Salah satu kendala utama yang kerap dihadapi adalah tingginya biaya pakan yang harus dikeluarkan oleh petani dan pelaku usaha ternak tersebut.

Dari kondisi itu ternyata dampaknya memberikan pengaruh signifikan terhadap kenaikan biaya operasional, yang akhirnya bisa mengurangi keuntungan dari hasil usaha bidang peternakan.

Masalah inilah yang menjadi perhatian Asian Agri, dan pihaknya mendapatkan ide untuk membuat pelatihan pakan ternak alternatif, untuk mencapai ekosistem peternakan yang optimal bagi para pelaku usahanya.

"Kami menggandeng Pendiri Bank Sampah Ibnu Al-Mubarok yaitu Rinwiningsih yang telah berpengalaman membuat pakan ternak alternatif yaitu budidaya maggot dan azola. Sehingga dengan pelatihan sekaligus sharing, diskusi nantinya para peserta ini bisa mengaplikasikan ilmu yang didapatkan serta melihat potensinya kedepan," ungkapnya.

Pendiri Bank Sampah Ibnu Al-Mubarok, Rinwiningsih memaparkan usaha bidang pakan ternak alternatif ini dimulai sebagai solusi dari mahalnya harga pakan yang diperlukan untuk peternakan ayam di Pondok Pesantren Ibnu Al-Mubarok, Pekanbaru. Karena memang ponpes tersebut adalah sekolah yang juga memberikan peluang pendidikan bagi siswa kurang mampu.

Dari program bank sampah yang berjalan, diketahui adanya peluang budidaya maggot dari lalat black soldier fly (BSF) atau lalat tentara hitam. Namun untuk mulai budidaya maggot ini ternyata tidak semudah yang dibayangkan, karena maggot atau dikenal juga dengan nama belatung ini bisa menimbulkan rasa geli dan merinding bagi yang baru pertama kali melihatnya.

"Karena manfaatnya yang besar akhirnya budidaya maggot mulai berjalan. Dimulai dari lalat BSF yang hanya hidup 3 hari, kemudian menjadi telur dan masuk fase baby maggot dan maggot. Telur maggot saja saat ini harganya per gram sudah Rp10.000 dan kalau 1 kg harganya Rp1 juta," ungkapnya.

Maggot hasil budidaya ini menurutnya lebih murah untuk dijadikan pakan ternak seperti ikan, ayam, bebek, hingga sapi. Harga pakan budidaya maggot disebut lebih murah dibandingkan biaya pakan ternak seperti pelet yang harganya cenderung terus naik.

Untuk pakan maggot ini, juga mendukung pemanfaatan sampah rumah tangga yaitu sisa buah-buahan, sayuran, sampah dapur, ampas tahu, dan limbah organik lainnya.

Tidak hanya maggot, Rinwiningsih juga mengenalkan budidaya azolla atau tanaman paku air. Azolla punya kandungan protein tinggi hingga 23 sampai 30 persen. Tanaman ini memiliki kandungan lignin yang rendah sehingga mudah dicerna oleh ternak. Oleh karena itu tumbuhan Azolla cocok untuk dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak khususnya bebek, ayam, kambing, sapi dan kelinci.

Modal budidaya azolla juga tidak terlalu mahal yaitu hanya bermodal dari kolam ikan yang sudah ada, kemudian ditambahkan tanah dan bibit azolla, setelah bibit ditebar tinggal menunggu masa panen singkat hanya selama 15 hari saja.

"Adanya informasi maggot dan azolla ini sebagai pendorong, agar petani dan pelaku UMKM mau praktek langsung dan melihat bagaimana hasilnya terhadap keperluan bahan pakan yang selama ini menjadi ketergantungan dan membebani peternak," ungkapnya.

Salah satu peserta pelatihan, Amri Simanjuntak dari Asahan Sumatera Utara mengakui program pelatihan UMKM Naik Kelas 2023 oleh Asian Agri ini sangat bermanfaat dan memberikan ilmu baru bagi para pelaku usaha peternakan.

"Saya di kampung punya bank sampah dan ternak ayam juga, namun memang saya akui biaya pakan pelet ini berat bagi masyarakat. Ilmu yang saya dapatkan di sini akan segera dipraktekkan dan saya bagikan kepada warga kampung, agar semua bisa belajar dan menjalankan langsung. Nantinya saya berharap tiap rumah punya di kampung akan punya ternak ayam dan tidak kesulitan lagi mendapatkan pakan," pungkasnya.***(rls)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Kamis, 11 Desember 2025

Bupati Inhil Ikuti Rakornas Antisipasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang Digelar Kemendagri

Bupati Inhil Ikuti Rakornas Antisipasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang Digelar Kemendagri.

Galeri
Jumat, 28 Nopember 2025

Bupati Inhil Buka Secara Resmi Giat Publikasi Stunting Dan Advokasi Lintas Sektor

Bupati Inhil Buka Secara Resmi Giat Publikasi Stunting Dan Advokasi Lintas Sektor

Advertorial
Kamis, 11 Desember 2025

Pemda Inhil Bersinergi BPC HIPMI Taja UMKM Expo dan Pameran Ekonomi Kreatif

Pemda Inhil Bersinergi BPC HIPMI Taja UMKM Expo dan Pameran Ekonomi Kreatif.

Advertorial
Rabu, 26 Nopember 2025

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

Galeri
Kamis, 27 Nopember 2025

Galeri, Pelantikan Pengurus LAMR 2025–2030, Bupati Inhil Terima Gelar Adat Datuk Seri Setia Amanah

Galeri, Pelantikan Pengurus LAMR 2025–2030, Bupati Inhil Terima Gelar Adat Datuk Seri Setia Amanah

Advertorial
Rabu, 26 Nopember 2025

Rohul Buktikan Kiprah di Dunia Penyiaran, Bupati Anton Terima Dua Penghargaan KPID

Rohul Buktikan Kiprah di Dunia Penyiaran, Bupati Anton Terima Dua Penghargaan KPID

Berita Lainnya

Senin, 22 Desember 2025

Kapolda Riau Resmikan Bank Pohon Polres Rohil Bersama ITR


Senin, 22 Desember 2025

Gerai Disdukcapil Inhil di MPP Siap Layani 43 Jenis Adminduk dalam Satu Tempat


Senin, 22 Desember 2025

Salurkan Hobi Balap, Capella Honda Gelar Fun Drag Matic 160


Senin, 22 Desember 2025

PGN Dorong Integrasi Infrastruktur Gas Bumi, Dukung Transisi Energi Berkelanjutan


Senin, 22 Desember 2025

Istri Bupati Kuansing Pimpin Upacara Hari Ibu ke-97 di Lapangan Pemda


Senin, 22 Desember 2025

Upacara HUT Polisi Kehutanan di Ukui, Polri Tegaskan Dukungan Pelestarian Alam


Senin, 22 Desember 2025

Kapolda Riau Resmikan MPP Presisi Polres Rohil dan Letakan Batu Pertama Pembangunan Klinik Bhayangkara


Senin, 22 Desember 2025

FSPMI Usulkan UMSK Sawit di Kuansing, Perhatikan Beban dan Masa Kerja


Senin, 22 Desember 2025

Pemprov Riau Tegaskan Penertiban TNTN Tetap Jaga Hak Masyarakat


Senin, 22 Desember 2025

Pemprov Riau Perkuat Sinergi Pusat-Daerah Kendalikan Inflasi dan Dukung Program 3 Juta Rumah


Senin, 22 Desember 2025

Seorang Tewas dan 12 Korban Dirawat, Kebakaran Hotel New Hollywood Pekanbaru Diselidiki Polisi


Senin, 22 Desember 2025

Permudah Umat Menuju Baitullah, ENHAI Diluncurkan di Riau


Senin, 22 Desember 2025

Gilir Gadis Belia Berulang Kali, 5 Remaja di Inhu Ditangkap dan 5 Diburu Polisi


Senin, 22 Desember 2025

Serap Aspirasi, Hendry Munief Hadiri Musypimwil PW Aisyiyah Riau


Senin, 22 Desember 2025

AKBP Hidayat Perdana, Mantan Penyidik KPK Kini Pimpin Polres Kuansing


Senin, 22 Desember 2025

DPD PKS Kampar Gelar Rakerda, Rumuskan Kerja-kerja Yang Pelayanan Masyarakat


Minggu, 21 Desember 2025

Anggota DPRD Pelalawan Asmadi Buka Open Turnamen Terbangiang Cup V


Minggu, 21 Desember 2025

Khitan Massal Tanpa Suntik Tanpa Jahit di RJIC Peduli; “Jangan Takut Sunat”


Minggu, 21 Desember 2025

Minggu Kasih Polsek Tanah Putih, Perkuat Silaturahmi Lewat Dialog Humanis


Minggu, 21 Desember 2025

Dialog Minggu Kasih Polisi Bahas Kebakaran Lahan dan Ketertiban Remaja