Riauterkini - PEKANBARU - Pemilihan Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Riau semakin dekat. Sejumlah nama begadang-gadang bakal ikut memperebutkan kursi satu partai berlambang matahari terbit tingkat provinsi tersebut.
Tota sudahl ada 13 nama calon formatur yang mendaftar untuk maju dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Riau. Salah satunya adalah Fairus. Anggota DPRD Riau ini bahkan disebut-sebut merupakan salah satu kandidat kuat.
"Alasan saya maju karena melihat PAN dari masa ke masa trennya di Riau terus menurun. Di internal, kader juga ramai membicarakan siapa yang akan memimpin. Apakah kader murni atau kepala daerah dan mantan-mantan kepala daerah. Saya sebagai kader ingin PAN Riau ke depan dipimpin oleh kader," kata Fairus, saat dikonfirmasi, Selasa (8/4/25).
Anggota DPRD Riau Dapil Siak-Pelalawan ini menyebut, dirinya ingin maju karena ingin PAN kembali bangkit, apalagi setelah penurunan perolehan kursi PAN di DPRD Riau, yang sebelumnya tujuh menjadi lima dan PAN kehilangan kursi pimpinan di beberapa DPRD kabupaten/kota.
Fairus juga mengaku terpanggil karena kondisi partai yang membutuhkan perubahan. "Saya merasa terpanggil karena sudah lama di PAN sejak era reformasi. Kekalahan di berbagai daerah pada Pemilu 2024 dan Pilkada menandakan perlunya pembenahan," sebutnya.
Mantan Ketua DPD PAN Siak ini menyebut PAN Riau harus dikelola secara bersama-sama, tidak ada yang ditinggalkan, melibatkan seluruh kader dan senior.
"Partai ini tidak bisa diurus oleh segelintir orang saja. Senior dan kader harus dilibatkan. Justru mereka punya pengalaman membesarkan PAN sejak dulu,” ungkapnya.
Fairus mengaku telah menjalin komunikasi dengan DPP PAN dan siap jika mendapat mandat.
"Saya sudah bersilaturahmi dengan DPP. Jika ditunjuk, saya siap menjalankan arahan Ketua Umum. PAN harus kembali punya semangat kolektif. Dulu kader semangat datang ke kantor partai, sekarang sudah jarang. Harus dibangkitkan lagi rasa memiliki," ujarnya.
Meski maju sebagai kandidat, Fairus menegaskan siap mendukung siapa pun yang terpilih.
"Semua berhak maju. Jika Pak Sahidin atau tokoh lain yang dipilih, saya siap mendukung," jelasnya.
Sebelumnya, DPW PAN Riau sudah membuka pendaftaran untuk penjaringan calon formatur kepengurusan PAN Riau periode 2025-2030. Yakni Senin (17/3/25) dan berakhir hari ini Rabu (19/3/25) lalu.
Nama-nama calon formatur ini akan dikirim ke DPP PAN untuk ditetapkan di antaranya sebagai formatur. Dari nama-nama formatur ini akan dipilih salah seorang sebagai Ketua Formatur sekaligus Ketua DPW PAN Provinsi Riau periode 2025-20230 dalam Muswil PAN Provinsi Riau.
Pembukaan penjaringan ini sesuai dengan amanat DPP beberapa waktu lalu. Hal serupa juga dilakukan seluruh pengurus DPW PAN dan DPD PAN di berbagai Provinsi dan Kabupaten/Kota di tanah air. Jadwal Muswil dan Musda akan ditetapkan oleh DPP PAN. ***(mok)