Riauterkini - TELUKKUANTAN - Pemerintah Daerah Kuantan Singingi, mengeluarkan surat himbauan kepada seluruh pedagang agar mengosongkan area Taman Jalur, lokasi ini bakal digunakan untuk pembukaan pesta akbar Pacu Jalur yang akan digelar 20-24 Agustus 2025 mendatang.

Surat himbauan ini disampaikan langsung Kadis UKM Perdagangan dan Perindustrian Kuansing, menindaklanjuti surat dari Panitia Pelaksana Pacu Jalur tradisional Tepian Narosa Telukkuantan.

Himbauan ini berlaku mulai 5 Agustus 2025 hingga selesainya pelaksanaan even pelaksanaan, sebagai relokasi Pemkab Kuansing, menyediakan lahan depan dinas ex pasar jalan Mayor Fadillah.

Bagi pedagang yang tidak mengindahkan himbauan ini, maka Dinas terkait akan melakukan penertiban dan pembersihan.

Atas himbauan ini, pedagang dan petugas Satpol PP sempat bersitegang dan adu mulut dengan pedagang, namun persoalan ini akhirnya bisa diselesaikan secara baik-baik. Saat ini lokasi Taman jalur sudah terlihat steril dari gerobak para pedagang.

Kepala Satpol PP Rio Kasyter, dikonfirmasi menyebutkan bahwa persoalan itu, telah selesai dan tidak ada permasalahan apapun semuanya bisa terkendali dengan baik.

"Sudah tuntas, tak ada permasalahan lagi," ujarnya dikonfirmasi Rabu (6/7/2025) sore.

Ketua Pelaksana Pacu Jalur Tepian Narosa Wery Ramadhani, menyebutkan lokasi tempat pembukaan Pacu Jalur, yang awalnya bakal digelar di Lapangan Limuno Telukkuantan, dipindah ke Taman Jalur.

Perubahan ini merupakan hasil koordinasi bersama pihak dari Kementerian yang sebelumnya sudah meninjau lokasi. Langkah ini diambil, setelah melalui pemetaan lokasi, sebab Taman Jalur lebih berdekatan dengan arena, sementara Lapangan Limuno cukup jauh.

"Mengingat tamu negara jauh berjalan kaki, menuju arena, maka lokasi pembukaan kita pindah ke Taman Jalur, sesuai arahan pihak kementerian," jelasnya.*** (Jok)