Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 20
 
Ramah tamah Budaya yang Harus Dijaga Sebagai Magnet Utama Menarik Wisatawan Datang ke Kuansing

Riauterkini - TELUKKUANTAN - Masyarakat Kuansing, dikenal akan keramatamahannya dalam menyambut tamu yang datang. Budaya ini sudah melekat sejak lama di seluruh wilayah Kuantan Singingi.

Hingga kini masih tetap bertahan, meskipun generasi silih berganti. Adat ini mengalir dalam setiap darah orang kuantan dan sudah seharusnya dijaga sebagai magnet utama untuk menarik wisatawan datang ke Kuansing, menyaksikan Pacu Jalur.

Sehingga setiap tamu yang datang ke Kuansing, merasa pulang ke Negeri sendiri, sebab, serasa berada di tengah-tengah keluarga karena dihargai dan dihormati.

Hal ini diungkapkan Datuak Sirajo Dinardin, Ketua Lembaga Adat Nagori (LAN) Kuantan Singingi, Jumat (18/7/2025) pagi kepada riauterkini.com

"Ramah tamah adalah budaya kita, sesuai tuntunan agama, tumbuh dalam adat istiadat, terlahir lewat adap. Ini mesti kita jaga dan pertahankan, sebab, Pacu Jalur sudah mendunia," ujar Datuak Sirajo, Dinardin.

Maka dari itu, ia mengajak seluruh masyarakat agar selalu mengedepankan budaya adat istiadat yang bersendi sarak, sarak bersendi kitabullah. Apalagi tamu yang datang saat ini sudah level mancanegara.

"Mudah-mudahan kita di Kuantan Singingi, tetap mempertahankan budaya adat istiadat yang sudah turun temurun ini. Sehingga tamu yang datang merasa nyaman saat berada di Kuansing," harapnya.

Dengan harapan, ketika tamu pulang ke Negerinya, mereka tidak hanya membawa cerita seputar budaya Pacu Jalur, tapi lebih jauh dari itu, adalah budaya ramah tamah yang membuatnya rindu untuk kembali datang ke Kuansing.

"Konsep ini amat lah penting, untuk membangun hubungan emosional yang baik dan memperkuat ikatan sosial, dengan tamu yang datang," kata Datuak Sirajo Dinardin.

Langkah ini, menurutnya perlu dibangun oleh setiap individu, sebab semua unsur mempunyai peran penting untuk mengenalkan budaya Pacu Jalur, agar lebih menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Pastinya dengan membangun reputasi positif, karena masyarakat yang ramah akan dapat membangun reputasi baik tentang daerah dan mereka bisa meyakinkan komunitasnya, untuk meningkatkan kepercayaan.

Maka keramahan masyarakat, akan dapat membawa dampak positif dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan ekonomi.

Terutama bisa meningkatkan pariwisata dan ekonomi lokal, tentunya dengan membuat wisatawan merasa lebih nyaman.

"Namun, keramahan juga perlu diimbangi dengan kesadaran akan batasan dan kebutuhan pribadi untuk menjaga keseimbangan dalam interaksi sosial," katanya.*** (Jok)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Selasa, 08 Juli 2025

Advertorial,
Bahas Perizinan Operasional RS, Komisi III Raker dengan Diskes dan Pengelola RS Swasta

Bahas Perizinan Operasional RS, Komisi III Raker dengan Diskes dan Pengelola RS Swasta.

Galeri
Minggu, 29 Juni 2025

Galeri Foto
Gemerlap MTQ ke-43 Riau, Pemkab Bengkalis Suguhkan Konsep Pesisir

Gemerlap MTQ ke-43 Riau, sebagai tuan rumah Pemkab Bengkalis suguhkan konsep pesisir. Berikut galeri fotonya!

Advertorial
Senin, 07 Juli 2025

Advertorial,
Ketua Komisi I Nur Azmi Hasyim Hadiri Penutupan MTQ ke-43 Riau di Bengkalis

Ketua Komisi I Nur Azmi Hasyim Hadiri Penutupan MTQ ke-43 Riau di Bengkalis.

Advertorial
Jumat, 04 Juli 2025

Advertorial,
DPRD Riau Gelar Rapat Paripura Penyampaian Pandangan Umum Fraksi terhadap Ranperda LPJ APBD 2024

DPRD Riau Gelar Rapat Paripura Penyampaian Pandangan Umum Fraksi terhadap Ranperda LPJ APBD 2024.

Galeri
Minggu, 22 Juni 2025

Keterampilan Bicara, Kekuatan Merawat: RAPP Latih Kader demi Generasi Sehat

Bersama Kader Posyandu, RAPP Bangun Harapan Anak Tumbuh Sehat dan Kuat dengan Coaching KAP

Advertorial
Selasa, 01 Juli 2025

Advertorial,
Pimpinan dan Anggota DPRD Riau Hadiri Musrenbang RPJMD Bersama Pemprov

Pimpinan dan Anggota DPRD Riau Hadiri Musrenbang RPJMD Bersama Pemprov

Berita Lainnya

Jumat, 18 Juli 2025

Paspor Desain Merah Putih Ditunda, Imigrasi Fokus pada Kebijakan Strategis Peningkatan Layanan


Jumat, 18 Juli 2025

Cuaca Panas, Warga Diminta Waspada Penyakit " Puskesmas Sidomulyo Tingkatkan Layanan dan Edukasi Kesehatan"


Jumat, 18 Juli 2025

Kebakaran Maut Terjadi di Siak, Seorang Lansia Tewas Terpanggang


Jumat, 18 Juli 2025

Gubri, Kapolda dan Wali Kota akan Baca Puisi di KalaMusika 2025, Ini Jadwal dan Lokasinya


Jumat, 18 Juli 2025

Pedagang Gembira, Pemko Lunasi Janji Buka U-Trun Depan Pasar Cik Puan


Jumat, 18 Juli 2025

Opera Batak Pimpinan Maestro Aliman Tua Limbong akan Tampil di Kampar


Jumat, 18 Juli 2025

Ramah tamah Budaya yang Harus Dijaga Sebagai Magnet Utama Menarik Wisatawan Datang ke Kuansing


Jumat, 18 Juli 2025

Bupati Bengkalis Deklarasi Cegah TPPO, Komitmen Lindungi Warga


Kamis, 17 Juli 2025

Kapolres Rohil, Dandim Bersama Forkopimda Tinjau dan Padamkan Karhutla di Bangko Permata


Kamis, 17 Juli 2025

Selain Turis Amerika, Youtuber Yordania Joe Hattab dan Turis Maroko Sudah Tiba di Kuansing


Kamis, 17 Juli 2025

Soal PT SPR, Tiga Pejabat dan Satu Pensiunan Pemprov Dipanggil Penyidik Bareskrim di Polda Riau


Kamis, 17 Juli 2025

Kolaborasi Pemko dengan Pelaku UMKM, Ketua TP PKK Pekanbaru Hidupkan Dekranasda


Kamis, 17 Juli 2025

Diskes Pekanbaru Ingatkan Warga Waspadai ISPA dan Penyakit Musim Panas


Kamis, 17 Juli 2025

Earthworm Foundation-Pemprov Riau Gelar Lokakarya untuk Perkuat Ketahanan dengan Pendekatan Lanskap Terpadu Berkelanjutan


Kamis, 17 Juli 2025

Cegah Karhutla, Polsek Tanah Putih Patroli Rutin di Kelurahan Cempedak Rahuk


Kamis, 17 Juli 2025

Turis Mancanegara Mulai Berdatangan di Kuansing


Kamis, 17 Juli 2025

Patroli Singkat, Polsek Ukui Ajak Masyarakat Aktif Cegah Gangguan Keamanan


Kamis, 17 Juli 2025

Polisi Tangkap Pengedar Sabu di Pangkalan Lesung Pelalawan, 10 Paket Diamankan


Kamis, 17 Juli 2025

Pemkab Bengkalis Peringati HUT ke-78 Koperasi


Kamis, 17 Juli 2025

Pemkab Bengkalis Gelar Imunisasi Kejar dan Zero Dose