Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 22
 
 
 
Penyakit Ngorok Kembali Serang Ternak Kerbau di Kampar, Dalam Sepekan Mati 35 Ekor

Riauterkini-BANGKINANG - Kasus hewan ternak kerbau mati mendadak akibat penyakit ngorok kembali dialami warga Kabupaten Kampar. Kali ini di Desa Kuapan Kecamatan Tambang. Sebelumnya dialami peternak Desa Tanjung Koto Kampar Hulu dan peternak Desa Gunung Bungsu XIII Koto Kampar.

Hari in, Ahad (25/9/2022) kerbau mati di Desa Kuapan sendiri sudah mencapai 35 ekor hingga pukul 14.00 Wib tadi.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolsek Tambang IPTU Mardani Tohenes, SH, MH yang lansung bersama personil piket Polsek Tambang, Puskeswan Tambang dan Kampa melakukan pengecekan Kematian Hewan Ternak Kerbau di Desa Kuapan itu.

Tampak dalam pengecetan ke lokasi kejadian Kades Kuapan Limasnur, Kapuskeswan Tambang diwakili oleh Desri Hamzah selaku Petugas Peternakan, Kapuskeswan Kampar Drh. Dedy Ryan, Bhabinkamtibmas Desa Kuapan Bripka Fero Marantika dan para pemilik hewan ternak.

Kapolsek Mardani mengatakan bahwa awal kematian hewan ternak kerbau pada Ino sejak Minggu 18 September 2022 lalu sebanyak 5  ekor. Namun hingga hari ini, Ahad 25 September 2022  jumlah kematian hewan ternak kerbau di Desa Kuapan tersebut sudah mencapai 35 ekor.

"Pemilik hewan ternak kerbau yang mati ini berjumlah 17 orang yang terdiri dari 3 kelompok," ujarnya kepada wartawan.

Kejadian ini sudah ditangani oleh pihak Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Kampar melalui Puskeswan Tambang dan Kampar.

Berdasarkan keterangan dari Drh Eko Cahyono dan Drh. Dedy Ryan bahwa diagnosa sementara kematian hewan ternak kerbau adalah akibat penyakit SE (Septicaemia Epizootica) atau penyakit ngorok.

"Ciri-ciri penyakit ini adalah demam tinggi, keluar cairan di hidung dan mulut, badan lemas, tidak nafsu makan serta ngorok. Kemudian penyakit ini menular melalui kontak langsung dan udara dengan radius 50 kilometer, serta pengembalaan yang bersamaan," ungkapnya.

Drh Eko Cahyono dan Drh. Dedy Ryan berharap kepada pemilik hewan ternak kerbau ataupun sapi yang belum tertular penyakit ngorok ini, agar menjaga hewan ternaknya di kandang dan tidak dilepas untuk sementara waktu. Pihaknya juga berjanji akan melakukan pencegahan dengan vaksinasi SE melalui Puskeswan setempat.***(cwal)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Jumat, 21 Nopember 2025

Komisi I DPRD Riau Bahas Finalisasi Renja Kesbangpol 2026, Soroti Pelaporan Kegiatan dan Isu Strategis Daerah

Komisi I DPRD Riau Bahas Finalisasi Renja Kesbangpol 2026, Soroti Pelaporan Kegiatan dan Isu Strategis Daerah

Galeri
Minggu, 23 Nopember 2025

Komisi IV DPRD Riau Gelar RDP Bahas Finalisasi Renja PUPR PKPP Provinsi Riau 2026

Komisi IV DPRD Riau Gelar RDP Bahas Finalisasi Renja PUPR PKPP Provinsi Riau 2026

Advertorial
Jumat, 21 Nopember 2025

Komisi II DPRD Riau Dorong Penguatan Program Inovatif dalam Finalisasi Renja Dinas Kelautan dan Perikanan 2026

Komisi II DPRD Riau Dorong Penguatan Program Inovatif dalam Finalisasi Renja Dinas Kelautan dan Perikanan 2026.

Advertorial
Kamis, 20 Nopember 2025

Komisi II DPRD Riau Tegaskan Efektivitas Program dan Pemerataan Kegiatan dalam Finalisasi Renja Dinas Pariwisata 2026

Komisi II DPRD Riau Tegaskan Efektivitas Program dan Pemerataan Kegiatan dalam Finalisasi Renja Dinas Pariwisata 2026

Galeri
Sabtu, 22 Nopember 2025

Banggar DPRD Provinsi Riau Laksanakan Konsultasi ke Kemendagri Terkait Penyesuaian APBD 2026

Banggar DPRD Provinsi Riau Laksanakan Konsultasi ke Kemendagri Terkait Penyesuaian APBD 2026

Advertorial
Rabu, 19 Nopember 2025

Komisi II DPRD Riau Dorong Efisiensi Anggaran dan Prioritas Program dalam Finalisasi Renja Disperindagkop dan UKM 2026

Komisi II DPRD Riau Dorong Efisiensi Anggaran dan Prioritas Program dalam Finalisasi Renja Disperindagkop dan UKM 2026.

Berita Lainnya

Minggu, 23 Nopember 2025

Resahkan Warga, Polres Inhu Tindak Balap Liar dan Knalpot Brong


Minggu, 23 Nopember 2025

Komisi IV DPRD Riau Gelar RDP Bahas Finalisasi Renja PUPR PKPP Provinsi Riau 2026


Minggu, 23 Nopember 2025

PT. SRL Gelar Rapat Komite Program Desa Bebas Api bersama BPBD Inhil dan Forkomfincam Tempuling


Sabtu, 22 Nopember 2025

PHR Catat Produksi Cemerlang di Sumur Pinang East-2 Capai 2.648 BOPD


Sabtu, 22 Nopember 2025

Bangkai Buaya Super Jumbo di Inhil Dibawa ke Jakarta, Isi Perutnya Mengejutkan


Sabtu, 22 Nopember 2025

FSPMI Kuansing Berharap Pemda Tidak Abai Putusan MK Terkait Penetapan UMK 2026


Sabtu, 22 Nopember 2025

FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dan Pengurus Siap Bentuk PUK di Seluruh Kecamatan


Sabtu, 22 Nopember 2025

KAC 4 SMPIT Imam An-Nawawi Pekanbaru Bina Potensi, Rebut Prestasi


Sabtu, 22 Nopember 2025

Sekjen PDIP Siap Komunikasikan Daerah Istimewa Riau


Sabtu, 22 Nopember 2025

MKGR Riau Buka MKGR Cross 2025 di Sirkuit Desa Rawan Sari Pelalawan


Sabtu, 22 Nopember 2025

Banggar DPRD Provinsi Riau Laksanakan Konsultasi ke Kemendagri Terkait Penyesuaian APBD 2026


Sabtu, 22 Nopember 2025

Zukri Misran Kembali Nahkodai PDIP Riau, Tegaskan Komitmen Besarkan Partai


Sabtu, 22 Nopember 2025

Bidan Desa Tersangka Sunat Bocah SD di Pelalawan Resmi Ditahan


Sabtu, 22 Nopember 2025

Keamanan Lingkungan Usaha Jadi Fokus Patroli Polsek Ukui


Sabtu, 22 Nopember 2025

Buka Konferda, Hasto Minta PDIP Riau, Mampu Jawab Aspirasi Publik


Sabtu, 22 Nopember 2025

PT. Pos Tembilahan Salurkan BLTS Kesra 2025 untuk 32.107 KPM di Inhil


Sabtu, 22 Nopember 2025

Hari Ini, Bulog Tembilahan Salurkan Bantuan Pangan Oktober-November 2025 ke Tembilahan Hilir dan Pekan Arba


Jumat, 21 Nopember 2025

Polsek Tanah Putih Dukung Gerakan 21.000 Pohon Polda Riau di Hari Pohon Nasional 2025


Jumat, 21 Nopember 2025

Suhardiman Amby Buka Turnamen Sepakbola Piala Bupati U-18 di Sport Center


Jumat, 21 Nopember 2025

Komisi I DPRD Riau Bahas Finalisasi Renja Kesbangpol 2026, Soroti Pelaporan Kegiatan dan Isu Strategis Daerah