Riauterkini-INDRAGIRI HILIR- Pemerintah Daerah Kabupaten Indragiri Hilir dalam hal ini Dinas Pangan, Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (DPTPHP) Indragiri Hilir (Inhil) Launching Beras Indragiri Hilir Cita Rasa Negeri Hamparan Kelapa Dunia, di Lapangan Swarna Bumi Tembilahan Kabupaten Inhil, Minggu (11/08/2024) pagi.
Dimana beras Indragiri Hilir Cita Rasa Negeri Hamparan Kelapa Dunia merupakan beras asli Inhil yang dihasilkan oleh para petani yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir yang sudah teruji dilabaratorium di Surabaya.
Penjabat Bupati (Pj) Indragiri Hilir (Inhil), H. Erisman Yahya diwakili Kadis PTPHP Inhil Umar Hamdi mengatakan kegiatan pada pagi hari ini dilaksanakan dengan tiga konsep utama yaitu Launching Beras Inhil, Launching Benih Padi Varietas Lokal Spesifik Indragiri Hilir dan Pencanangan Gerakan Konsumsi Beras Inhil, dengan satu tujuan yang sama yaitu untuk meningkatkan daya saing produk pertanian khususnya beras yang ada di Inhil yang pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan petani yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir.
"Dalam kesempatan ini juga kami perlu menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan ini telah melewati proses yang cukup panjang, kita telah melewati beberapa tahapan seperti pelepasan benih padi varietas lokal spesifik Indragiri Hilir melalui kerjasama dengan BSIP Kementerian Pertanian RI. Hal ini dilakukan agar kedepannya kebutuhan dan ketersediaan benih yang sesuai kebutuhan petani di Kabupaten Indragiri Hilir dapat terpenuhi dengan baik sehingga upaya peningkatan produksi padi maupun produksi beras dapat tercapai," jelasnya.
Kemudian selain dari pada itu, upaya peningkatan mutu dan kualitas beras terus dilakukan melalui upaya penyediaan peralatan mekanisasi pertanian disetiap tahapan produksi khususnya pada tahapan pasca panen terus kita upayakan, saat ini di Kabupaten Indragiri Hilir telah memiliki beberapa RMU yang sesuai standar dan didukung oleh peralatan lainnya seperti Vertical Dryer dan Colour Sorter. Dengan ketersediaan sarana tersebut kita yakin dan percaya kualitas beras inhil kedepannya akan mampu bersaing dengan produk-produk dari luar daerah yang selama ini menguasai pasar di Kabupaten Indragiri Hilir.
Tidak hanya sampai disitu, untuk menjamin kualitas dan mutu beras yang dihasilkan oleh para petani yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir, kita telah memfasilitasi Gapoktan pemilik RMU untuk Registrasi Pangan Segar Asal Tumbuhan Produksi Dalam Negeri Usaha Kecil (PSAT-PDUK). Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk komitmen para produsen beras kita dalam hal ini gapoktan dalam pemenuhan kemanan dan mutu beras yang dihasilkan.
Pihak nya juga mempertegas keterjaminan kualitas dan mutu beras inhil ini, telah dilakukan uji dilabaratorium di surabaya. Dengan hasil pengujian yang telah dilakukan dilaboratorium tersebut menyatakan bahwa berdasarkan beberapa parameter yang diuji, dari 3 sampel beras yang dikirim 2 diantaranya masuk dalam rentang kategori kelas mutu "PREMIUM" dan 1 sampel lainnya masuk dalam kelas mutu "MEDIUM".
" Namun demikian, tentunya kita tidak akan berpuas diri dengan pencapaian ini. Kita masih perlu bersama-sama untuk memberikan support agar kedepannya produk lokal dari Kabupaten Inhil khususnya beras inhil mampu menjadi produk kebanggaan dan mampu memberikan peningkatan kesejahteraan pada petani yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir," jelasnya.
Segala bentuk upaya ini tentunya membutuhkan dukungan dari masyarakat khususnya para stake holder untuk terus bekerjasama dan berkolaborasi dengan pemerintah, karena Pembangunan pertanian secara umum di Kabupaten Indragiri Hilir diselenggarakan berdasarkan arah dan kebijakan pembangunan daerah yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan dengan pola pembangunan komprehensif yang berkelanjutan yang mengedepankan prinsip dan nilai kearifan lokal.***(pto)