Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 20
 
Markarius Anwar, Konsultan Tata Kota, Siap Bersinergi dengan Agung Benahi Pekanbaru

Riauterkini - PEKANBARU - H. Markarius Anwar, S.T., M.Arch., atau yang lebih dikenal dengan sapaan akrab "Pak Eka," adalah sosok yang tak asing lagi di kancah politik Riau. Berasal dari Provinsi Sumatera Barat, Pak Eka telah menempuh perjalanan panjang dan berliku dari dunia akademis hingga politik. Lahir di tanah Minang, ia membawa semangat rantau yang tak pernah padam dalam dirinya, membuktikan bahwa di manapun ia berada, dedikasi terhadap pembangunan dan masyarakat adalah prioritasnya.

Pak Eka memulai kiprah akademisnya dengan menempuh pendidikan di Fakultas Teknik, yang kemudian membawanya menjadi dosen di Universitas Lancang Kuning, Riau. Keahlian di bidang teknik, khususnya perencanaan kota, membuatnya dipercaya sebagai konsultan tata kota di beberapa kabupaten di Provinsi Riau. Pengalaman ini semakin memperdalam wawasannya dalam membangun wilayah, bukan hanya secara fisik, tetapi juga merancang tata kelola yang berkelanjutan.

Setelah menyelesaikan pendidikan pascasarjana di University Teknologi Malaysia (UTM) dengan gelar Master of Architecture (M.Arch.) di bidang Urban Design, Pak Eka semakin mantap dalam dunia konsultan. Ia terlibat dalam berbagai proyek strategis yang membentuk wajah perkotaan di beberapa wilayah Riau. Namun, seiring waktu, ia menyadari bahwa pembangunan tidak hanya memerlukan rancangan teknis, tetapi juga keberpihakan kebijakan yang kuat.

Peralihan dari dunia teknik ke politik terjadi di tahun 2009, ketika ia memutuskan untuk terjun sebagai calon legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dengan keberanian dan idealisme yang telah diasah sejak menjadi aktivis kampus, Pak Eka pertama kali terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan. Bagi Pak Eka, politik bukanlah soal kekuasaan, tetapi sarana pengabdian yang lebih luas. Ia melihat posisinya sebagai wakil rakyat sebagai ladang amal untuk memberikan solusi konkret terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Sebagai anggota DPRD Pelalawan, ia menjadi sosok yang selalu hadir ketika masyarakat menghadapi kesulitan. Salah satu langkah konkret yang paling diingat publik adalah peran aktifnya dalam penanganan bencana kabut asap akibat kebakaran hutan di Riau. Pak Eka dengan sigap mendirikan posko penanganan korban asap dan menyediakan mobil ambulans gratis untuk membantu warga yang terdampak. Kepedulian seperti inilah yang membuatnya dicintai masyarakat, terutama mereka yang berada di daerah-daerah terpencil yang sulit terjangkau bantuan pemerintah.

Kepercayaan masyarakat terhadap Pak Eka semakin kuat, terbukti dari keberhasilannya terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Riau pada Pemilu 2014. Mewakili daerah pemilihan Kabupaten Siak dan Pelalawan, ia melanjutkan kiprahnya dalam melayani masyarakat dengan penuh integritas. Terpilih kembali pada Pemilu 2019, Pak Eka semakin mengokohkan dirinya sebagai salah satu politisi yang paling berpengaruh di Riau. Di DPRD Provinsi Riau, ia diamanahi menjadi Ketua Fraksi PKS dan juga Ketua Komisi III yang membawahi bidang keuangan, ekonomi, dan pembangunan.

Sebagai Ketua Komisi III, Pak Eka memainkan peran penting dalam mengawasi alokasi anggaran dan kebijakan pembangunan di Riau. Di bawah kepemimpinannya, Komisi III berhasil memperjuangkan berbagai program pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Jalan lingkungan, jembatan, serta akses layanan publik menjadi prioritas utamanya, sejalan dengan visinya untuk membangun Riau yang lebih maju dan merata.

Selain di dunia politik, Pak Eka juga aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan dan paguyuban. Ia adalah salah satu tokoh penting di Ikatan Keluarga Minangkabau Riau (IKMR), serta terlibat aktif di Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) dan Ikatan Keluarga Lintau Buo (IKLB). Melalui berbagai organisasi ini, Pak Eka terus mempererat silaturahmi antarwarga perantauan, serta mendukung berbagai kegiatan sosial dan budaya yang menjaga tradisi dan kekompakan masyarakat Minang di Riau.

Tidak hanya itu, Pak Eka juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap dunia pendidikan. Ia menjadi Pembina Yayasan Al-Ihsan Boarding School, salah satu lembaga pendidikan berbasis pesantren terkemuka di Riau. Melalui yayasan ini, Pak Eka turut berperan dalam mencetak generasi muda yang berakhlak mulia dan berkompeten, sejalan dengan visi pendidikannya yang mengutamakan moralitas dan intelektualitas.

Pada Pilkada Kota Pekanbaru 2024, H. Markarius Anwar didaulat oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk maju sebagai calon Wakil Wali Kota Pekanbaru, mendampingi H. Agung Nugroho, S.E., M.M., yang merupakan kandidat dari Partai Demokrat. Koalisi antara dua partai besar ini diyakini banyak pihak sebagai kekuatan yang solid untuk membawa perubahan signifikan di Kota Pekanbaru. Keduanya dianggap memiliki visi dan misi yang sejalan dalam membangun kota yang lebih baik.

Dalam kampanye politiknya, Pak Eka kerap menekankan bahwa jabatan publik adalah amanah untuk melayani masyarakat, bukan sekadar sarana mencari kekuasaan. Bagi dirinya, setiap langkah politik yang ia ambil adalah manifestasi dari ibadah kepada Allah SWT. "Jabatan itu hanyalah alat, yang terpenting adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan jabatan tersebut untuk kebaikan dan kemaslahatan orang banyak," ujarnya dalam beberapa kesempatan.

Pak Eka dan H. Agung Nugroho datang dengan program-program yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Mereka ingin membenahi infrastruktur perkotaan yang dinilai masih kurang memadai, memperluas lapangan kerja, serta memperkuat sektor UMKM di Pekanbaru. Selain itu, pasangan ini juga berkomitmen untuk memperbaiki layanan pendidikan dan kesehatan, dua sektor vital yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat.

Melalui pendekatan yang humanis dan program-program yang realistis, Pak Eka dan pasangannya optimis dapat meraih kepercayaan masyarakat Pekanbaru. Dengan latar belakang yang kuat di bidang tata kota, serta pengalaman panjang di dunia politik, Pak Eka yakin dapat membawa Pekanbaru ke arah yang lebih maju dan modern, tanpa melupakan nilai-nilai tradisional yang menjadi akar budaya masyarakat setempat.

Sebagai sosok yang berangkat dari dunia pendidikan dan teknik, Pak Eka percaya bahwa pendekatan berbasis ilmu pengetahuan dan pengalaman langsung di lapangan adalah kunci untuk menciptakan kebijakan yang tepat guna. Ia bertekad untuk terus melayani dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat, karena baginya, hidup adalah rangkaian pengabdian. ***(Dan)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Selasa, 01 April 2025

Dokter Yeni Dwi Putri Anton Dilantik Menjadi Ketua TP PKK Rohul

Dokter Yeni Dwi Putri Anton Dilantik Menjadi Ketua TP PKK Rohul.

Galeri
Selasa, 01 April 2025

Galeri Foto Malam Takbir dan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah Pemkab Rokan Hulu

Rangkaian kegiatan Malam Takbir dan Hari Raya Idul Fitri 1446 HijriahPemjab Rohul. Berikut ini galeri fotonya.

Advertorial
Selasa, 25 Maret 2025

Dokter Yeni Dwi Putri Anton Resmi Dilantik sebagai Ketua Dekranasda Rohul 2025-2030

Dokter Yeni Dwi Putri Anton resmi dilantik sebagai Ketua Dekranasda Rohul 2025-2030.

Advertorial
Jumat, 21 Maret 2025

Advertorial,
Gubri Abdul Wahid Kunker di Kawasan Industri Desa Buruk Bakul Bengkalis

Gubri Abdul Wahid Kunker di Kawasan Industri Desa Buruk Bakul Bengkalis.

Galeri
Rabu, 26 Maret 2025

Galeri Foto Rangkain Safari Ramadhan 1446 Hijriah Pemkab Rohul

Pemkab Rokan Hulu menggelar rangkaian Safari Ramdhan 1446 Hijriyah. Berikut ini galeri fotonya.

Advertorial
Jumat, 21 Maret 2025

Advertorial,
Gubri Abdul Wahid Dukung Penuh Pengembangan Kawasan Industri Bukit Batu

Gubri optimis pengembangan kawasan industri Bukit Batu. Wahid juga ubah nama jawasan industri ini yang sebelumnya bernama Buruk Bakul.

Berita Lainnya

Selasa, 13 Mei 2025

Hutama Karya dan Polda Riau Gelar Razia Kecepatan dan Alkohol di Pintu Tol Tol


Selasa, 13 Mei 2025

Cegah Aksi Kriminalitas dan Premanisme, Polres Inhil Gelar Patroli Gabungan Skala Besar di Kota Tembilahan


Selasa, 13 Mei 2025

PT SBP Tegaskan Penguasaan Lahan Eks PT ASL di Inhu Sesuai Hasil Lelang


Selasa, 13 Mei 2025

Polsek Bangko Tangkap Dua Pelaku Penganiayaan Bermodus Premanisme di Bagansiapiapi


Selasa, 13 Mei 2025

Alhamdulillah Kondisi JCH Kuansing di Madinah dalam Keadaan Sehat


Selasa, 13 Mei 2025

Rieke Diah Pitaloka Soroti Kasus Pemilik Tanah Warisan yang Menjerat Inong Fitriani di Dumai


Selasa, 13 Mei 2025

Polres Pelalawan Gencarkan Patroli Blue Light, Tekan Kriminalitas dan Premanisme


Selasa, 13 Mei 2025

Wali Kota Agung Nugroho Apresiasi Pembangunan Benecia Arena, Dorong Pembinaan Atlet Muda


Senin, 12 Mei 2025

Jenazah Korban Pembunuhan di Tol Kayu Agung Tiba di Rumah Duka Kuansing


Senin, 12 Mei 2025

Wujudkan Sanitasi Sehat, NasDem Riau Luncurkan Program Restorasi Kakus


Senin, 12 Mei 2025

Polsek Ukui Lawan Premanisme, Pedagang Pasar Diminta Waspada


Senin, 12 Mei 2025

Usai Shalat Subuh Arbain, Jamaah Haji Inhil Lanjutkan Ziarah ke Makam Baqi


Senin, 12 Mei 2025

Berkedok Poktan, Polisi Tangkap Perambah Hutan Konsesi di Tanjung Leban Bengkalis


Senin, 12 Mei 2025

Kunjungan Menteri Lingkungan Hidup ke PT RAPP Dorong Penguatan Komitmen Lingkungan


Senin, 12 Mei 2025

PCX 160, Matic Besar Cool dan Canggih Menjadi Idola Untuk Perjalanan Jauh


Senin, 12 Mei 2025

Polsek Tanah Putih Patroli Rumah Ibadah, Ciptakan Rasa Aman di Hari Minggu


Senin, 12 Mei 2025

Dipimpin Sulastri, IGTKI Pekanbaru Semakin Semangat Pertahankan Juara Umum


Senin, 12 Mei 2025

Menteri Lingkungan Hidup Usul PTPN IV PalmCo Manfaatkan Peluang Trading Carbon Pasar Internasional


Senin, 12 Mei 2025

Kapolda Riau Perintahkan Tindak Tegas Debt Collector Berprilaku Preman


Minggu, 11 Mei 2025

Puluhan Pengunjung Terpapar Semprotan Bahan Kimia, Manajemen Mal SKA Sampaikan Permintaan Maaf