Riauterkini-SIAK - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Nasional Demokrat (NasDem) akan menerapkan kebijakan lapor digital, untuk melihat kinerja pengurus partai di tingkat daerah dan anggota dewannya.

“Lapor digital ini, mulai diterapkan tahun ini. Lapor digital ini untuk mengukur kinerja kami di pengurus daerah dan anggota dewan wdbos, selama satu tahun,” kata sekretaris DPD partai NasDem Siak Marzuki, Jumat (16/5/25), saat mengikuti bimbingan teknis (bimtek) anggota DPRD dari fraksi NasDem dan pendidikan politik pengurus dan kader NasDem, yang digelar 16-18 Mei di Jakarta.

Marzuki mengatakan, setiap anggota DPRD fraksi NasDem tingkat kabupaten dan provinsi, akan diukur kinerjanya melalui lapor digital ini.

“Setiap kegiatan kedewanan, saat menemui konstituennya dan kegiatan lainnya, anggota dewan wajib menginput di lapor digital ini,” kata Marzuki.

Begitu juga dengan pengurus DPD, juga diminta untuk menginput kinerjanya, baik di struktur partai tingkat kabupaten hingga ke desa.

“Lapor digital ini, sifatnya tahunan. Nanti DPP yang akan menilai. Baik buruknya itu keputusan DPP,” katanya.

Setiap anggota DPRD fraksi NasDem dan pengurus DPD, akan dinilai DPP, dan akan diberikan poin-poin.

“Jika tidak memenuhi poin-poin yang diminta, baik setiap anggota dewan maupun pengurus DPD akan diberikan sanksi oleh partai,” katanya.

Tujuan lapor digital ini, untuk evaluasi dan kemenangan partai NasDem, dalam menyambut tahun politik tahun 2029 datang.

Ketua Bappilu DPD partai NasDem Siak Rissa Oktaviana mengatakan, kedepan partai besutan Surya Paloh itu menargetkan akan meluaskan jaringan hingga ke tingkat ranting.

“Evaluasi akan terus kita lakukan, sebagai landasan dalam strategi pemenangan. Kami akan berbenah dan mempersiapkan kader-kader terbaik Nasdem Siak, untuk target pimpinan DPRD Siak tahun 2029,” kata Rissa.***(Adji)