Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 22
 
 
 
BI Bersama BPS dan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Merilis Indikator Makroekonomi Terkini

Riauterkini-PEKANBARU-Kantor Perwakilan BI Provinsi Riau, bersama dengan BPS dan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Riau menyelenggarakan rilis bersama Indikator Makroekonomi Provinsi Riau yang dirangkai dengan kegiatan diseminasi Laporan Perekonomian Provinsi Riau Februari 2024, serta Kajian Fiskal Regional (KFR) Tahun 2023.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk sinergi yang dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Riau yang inklusif dan berkelanjutan.

Mengawali rangkaian acara rilis indikator dan diseminasi bersama, Plh Sekertaris Daerah Provinsi Riau, Indra menyampaikan apreasiasi atas sinergi yang telah terbangun sehingga ekonomi Riau dapat tumbuh cukup tinggi, dengan pengelolaan fiskal yang baik, serta inflasi yang terkendali.

Capaian tersebut tidak terlepas dari sinergi yang dibangun oleh pemerintah daerah, bersama dengan instansi dan lembaga vertikal yang telah dilakukan dalam beragam aspek.

Lebih lanjut, BPS Provinsi Riau juga menyampaikan rilis indikator perkembangan ekspor impor Provinsi Riau periode Februari 2024. Surplus neraca perdagangan Februari 2024 yang berlanjut terutama bersumber dari surplus neraca perdagangan nonmigas.

Neraca perdagangan nonmigas Februari 2024 mencatat surplus sebesar 959,42 juta dolar AS, sementara neraca perdagangan migas juga mencatatkan surplus sebesar 130,68 juta dolar AS. Berdasarkan negara tujuan, ekspor nonmigas ke Tiongkok, India, dan Amerika Serikat tetap menjadi kontributor utama ekspor Provinsi Riau.

Sementara itu, impor nonmigas, utamanya barang modal dan barang konsumsi, tetap kuat sejalan dengan berlanjutnya perbaikan aktivitas ekonomi. Dari aspek kebijakan fiskal,

Kepala Kanwil DJPb Provinsi Riau, Heni Kartikawati menjelaskan bahwa kinerja perekonomian Riau yang tetap kuat salah satunya ditopang oleh kinerja baik dari sisi fiskal. Kebijakan fiskal daerah memiliki peranan penting, salah satunya menjadi katalis bagi pertumbuhan sektor ekonomi daerah.

Pada tahun 2023 realisasi APBD Konsolidasi di Provinsi Riau mencatatkan kinerja yang cukup menggembirakan. Realisasi pendapatan daerah tahun 2023 tercatat mencapai Rp35,78 triliun atau 104,83% dari target.

"Capaian tersebut lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya dengan pertumbuhan mencapai 21,83% (yoy)," terangnya.

Peningkatan realisasi pendapatan daerah ini menurutnya didukung oleh naiknya realisasi pajak daerah dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang bersumber dari participating interest 10% dari pengelolaan blok migas oleh PT Pertamina Hulu Rokan.

Sejalan dengan pendapatan daerah, realisasi belanja daerah juga tercatat tumbuh 15,95% (yoy), meningkat dari Rp31,45 triliun menjadi Rp36,47 triliun atau mencapai 96,68% dari pagu.

Pertumbuhan disebabkan oleh kenaikan belanja modal sejalan dengan komitmen pemerintah untuk mendukung pembangunan dan perbaikan infastruktur di Provinsi Riau.

Kepala Perwakilan BI Provinsi Riau, Panji Achmad menyampaikan asesmen Bank Indonesia terkait perkembangan terkini perekonomian global dan nasional, serta evaluasi kinerja perekonomian Riau dan prospek di tahun 2024.

Menurutnya, perekonomian Riau pada tahun 2024 diprakirakan tetap tumbuh positif dan berdaya tahan terhadap rambatan risiko ekonomi global. Dengan memerhatikan perkembangan ekonomi terkini, baik dari faktor domestik maupun eksternal, serta langkah kebijakan Bank Indonesia yang bersifat pre-emptive dan forward-looking.

"Kami memandang bahwa ekonomi Riau ke depan akan semakin baik. Kami memperkirakan pertumbuhan ekonomi Riau di tahun 2024 dapat tetap tumbuh tinggi dalam kisaran 4,0% - 4,8% (yoy). Selain ditopang oleh kinerja sektor ekonomi utama, sektor tersier (jasa-jasa) diperkirakan juga akan membaik seiring pemulihan permintaan terutama permintaan domestik," jelasnya.

Lebih lanjut, Panji menambahkan, dari sisi perkembangan harga, inflasi gabungan 4 kota IHK di Provinsi Riau terkendali dan berada pada kisaran sasaran 2,5±1%.

"Berbagai upaya stabilisasi harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadhan dan Lebaran akan terus diupayakan sebagai langkah antisipatif dalam menghadapi lonjakan harga komoditas pangan. Sinergi pengendalian inflasi akan terus dilakukan bersama dengan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Bank Indonesia melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP). Upaya stabilisasi ini antara lain dilaksanakan dengan melalukan pemantauan harga, memperkuat stok pasokan berbagai bahan pangan pokok, memastikan kelancaran distribusi pasokan, serta melakukan intervensi harga seperti melalui operasi pasar, dan Gelar Pangan Murah. Ke depan, inflasi diharapkan tetap terkendali dalam kisaran sasaran 2,5±1%," tegasnya.

Dari sisi intermediasi perbankan, Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Riau juga menyampaikan bahwa intermediasi perbankan tetap kuat. Intermediasi perbankan yang tercermin melalui aktivitas penyaluran kredit kepada sektor korporasi, rumah tangga, maupun UMKM di Provinsi Riau terjaga dalam pertumbuhan yang positif dan meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya.

Permintaan kredit yang sebelumnya tertahan seiring ketidakpastian perekonomian global sehingga mendorong perilaku berhati-hati korporasi, kini mulai menunjukkan peningkatan.

Intermediasi perbankan tersebut sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Riau yang tumbuh cukup solid.

Sejalan dengan kinerja intermediasi perbankan, transaksi ekonomi dan keuangan digital tetap kuat didukung oleh penyelenggaraan sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal. Transaksi SP non tunai ditopang oleh meningkatnya transaksi melalui RTG dan SKNBI.

" Perkembangan ini merupakan sebuah indikasi peningkatan aktivitas ekonomi, sekaligus perbaikan kinerja ekspor impor Provinsi Riau. Dari sisi transaksi SP tunai, Bank Indonesia juga menyatakan kesiapannya dalam memenuhi kebutuhan uang tunai di momen Ramadhan dan Idul Fitri. Momen Ramadhan dan Idul Fitri merupakan periode dengan permintaan kebutuhan uang meningkat tajam. Hal ini tidak terlepas dari nilai budaya, serta pencapaian pertumbuhan ekonomi Riau," lanjut Panji.

Dalam konteks ini, menurutnya Bank Indonesia selalu berkomitmen untuk menjamin ketersediaan Rupiah dalam jumlah yang cukup, pecahan yang sesuai, serta dalam kondisi layak edar bagi masyarakat.

"Pada tahun ini, Bank Indonesia kembali mengusung kegiatan SERAMBI (Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idulfitri) Tahun 2024 sebagai sebuah pernyataan kesiapan dari Bank Indonesia untuk memenuhi kebutuhan akan uang Rupiah di periode Ramadhan dan Idul Fitri," terangnya.

Ke depannya, Bank Indonesia Provinsi Riau siap bersinergi erat dan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Riau, seluruh Kabupaten/Kota, serta mitra strategis dalam rangka mencapai tingkat inflasi Provinsi Riau yang rendah dan stabil, serta mendukung pertumbuhan ekonomi Riau yang kuat, berkesinambungan, dan inklusif.*(H-we)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Kamis, 11 Desember 2025

Bupati Inhil Ikuti Rakornas Antisipasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang Digelar Kemendagri

Bupati Inhil Ikuti Rakornas Antisipasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang Digelar Kemendagri.

Galeri
Rabu, 26 Nopember 2025

Riau Sepakati APBD 2026 — DPRD dan Pemprov Tandatangani KUA-PPAS

Riau Sepakati APBD 2026 — DPRD dan Pemprov Tandatangani KUA-PPAS. Berikut galeri fotonya.

Advertorial
Kamis, 11 Desember 2025

Pemda Inhil Bersinergi BPC HIPMI Taja UMKM Expo dan Pameran Ekonomi Kreatif

Pemda Inhil Bersinergi BPC HIPMI Taja UMKM Expo dan Pameran Ekonomi Kreatif.

Advertorial
Rabu, 26 Nopember 2025

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

Galeri
Selasa, 25 Nopember 2025

Bapemperda Gelar Rapat Pembahasan Usulan Program Propemperda Provinsi Riau Tahun 2026

Bapemperda Gelar Rapat Pembahasan Usulan Program Propemperda Provinsi Riau Tahun 2026

Advertorial
Rabu, 26 Nopember 2025

Rohul Buktikan Kiprah di Dunia Penyiaran, Bupati Anton Terima Dua Penghargaan KPID

Rohul Buktikan Kiprah di Dunia Penyiaran, Bupati Anton Terima Dua Penghargaan KPID

Berita Lainnya

Rabu, 10 Desember 2025

Pesawat Asing Dipaksa Mendarat di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru


Rabu, 10 Desember 2025

KPU Riau Gelar Bimtek dan Sosialisasi PKPU Nomor 3 Tahun 2025


Rabu, 10 Desember 2025

BPBD Pekanbaru Lakukan Simulasi Gempa di RTH Kaca Mayang dan Tunjuk Ajar


Rabu, 10 Desember 2025

Dua Kasus Narkoba di Pulau Rupat Terbongkar, 5,8 Kg Sabu Gagal Edar dan Enam Kurir Ditangkap


Rabu, 10 Desember 2025

DPRD Pelalawan Bahas Ranperda APBD 2026 Senilai Rp1,65 Triliun


Rabu, 10 Desember 2025

Wujudkan Lingkungan Kondusif, Polsek Ukui Intensifkan Patroli dan Imbauan Kamtibmas


Rabu, 10 Desember 2025

Kapolsek Tanah Putih Hadiri Program Energizing Community & Environment Pasar Murah PHR di Sintong Pusaka


Rabu, 10 Desember 2025

IKA UPI Riau dan Kepri Gelar Workshop Penguatan Deep Learning untuk Guru se-Riau


Rabu, 10 Desember 2025

Tempuh Medan Ektrim, Polres Inhu Amankan Ratusan Meterkubik Kayu Ilegal Logging


Rabu, 10 Desember 2025

Usai Sumut dan Aceh, Wako Pekanbaru Temui Wagub Sumbar Serahkan Bantuan Kemanusiaan


Rabu, 10 Desember 2025

Termasuk 2,9 Kg Sabu dan 6.000 Ban Bekas, Kejari Bengkalis Musnahkan Ribuan Barang Bukti


Rabu, 10 Desember 2025

KPU Riau Gelar Bimtek dan Sosialisasi PKPU Soal Mekanisme PAW Anggota DPRD


Rabu, 10 Desember 2025

Diperingatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Kejari Kuansing Berikan Kuliah Umum di Uniks


Rabu, 10 Desember 2025

Dugaan Korupsi Dana PI, Pengacara Mantan Dirup PT SPHR Rohil Ditahan Kejati Riau


Rabu, 10 Desember 2025

Siswi 15 Tahun Dibawa ke Indragiri Hulu, Polsek Langgam Tangkap Terduga Pelaku


Selasa, 09 Desember 2025

Loncat ke Motor Pelaku yang Sedang Melaju, Pemilik BRILink Ini Gagalkan Aksi Pencurian


Selasa, 09 Desember 2025

Bupati Inhil Tekankan Penguatan Sinergi PSKS pada Rakor di Tembilahan


Selasa, 09 Desember 2025

Lembaga Adat di Siak Minta Pihak tak Duduki Lokasi Konflik Lahan Sebelum Ada Kekuatan Hukum


Selasa, 09 Desember 2025

Di Penutupan STQ, Bupati Suhardiman Amby Kukuhkan Pengurus MUI Kuansing


Selasa, 09 Desember 2025

Bupati Pelalawan Launching Program Digitalisasi Pembelajaran di Seluruh Sekolah